Seorang seniman Palestina, dan suaminya gugur dalam serangan Israel, ke kamp pengungsi Al Nuseirat, di tengah Jalur Gaza.

26 Desember 2024 - 19:26
Seniman Palestina dan Suaminya Gugur dalam Serangan Israel di Hari Natal

Walaa Jumaa Al Afranji, dan suaminya, Ahmed Saeed Salama, Rabu (25/12/2024) terluka dalam serangan Israel, ke sebuah apartemen di dekat Menara Ain Al Jalut, di Al Nuseirat, lalu dilarikan ke rumah sakit Syuhada Al Aqsa, dan keduanya dinyatakan gugur di sana.

Walaa Jumaa Al Afranji, yang merupakan warga kota Gaza, berpindah tempat ke kamp pengungsi Al Nuseirat, setelah perang Israel, terhadap Gaza, dimulai pada Oktober 2023.

Al Afranji adalah seorang penulis, seniman, dan penggemar mode. Sebelum perang, Al Afranji, bekerja di sebuah toko terkenal bernama Surprise, di lokasi ramai pengunjung, Rimal, kota Gaza.

Rimal yang pernah menjadi sebuah lokasi terkenal di kota Gaza, kini rata dengan tanah sepenuhnya akibat pemboman pasukan Israel.

Al Afranji, juga memiliki sebuah perusahaan pakaian sendiri yang diberi nama “Fashion Room by Walaa”. Ia juga seorang ahli kaligrafi, dan pengrajin profesional yang memproduksi karya-karya tangan termasuk bingkai foto, gantungan kunci, dan pot bunga.

Laman media sosial Instagram milik Walaa Jumaa Al Afranji, yang menampilkan sebagian karyanya memiliki lebih dari 95.000 pengikut. (HS)